Sora Music Publisher Resmi Kelola Karya Wen & the Wknders

Grup band Wen & the Wknders. (Foto: Istimewa)

Jakarta - Ketika musisi independen mulai memahami pentingnya pengelolaan hak cipta, industri musik Indonesia pun bergerak menuju arah yang lebih sehat. Langkah Wen, singer-songwriter dan frontman Wen & the Wknders, menandatangani kontrak publishing dengan Sora Music Publisher adalah contoh nyata dari kesadaran itu.

Sebanyak 15 lagu didaftarkan dalam kerja sama ini. Lagu-lagu tersebut mencerminkan perjalanan musikal Wen, dari album dLL Band 1977 hingga materi baru yang sedang digarap bersama band barunya. Ini bukan sekadar angka, tetapi representasi dari kerja kreatif yang kini dijaga secara hukum dan komersial.

"Publisher adalah penjaga karya," kata Wen dalam pernyataannya. "Saya ingin karya saya dirawat, bukan hanya diputar." tuturnya.

Pernyataan ini mencerminkan semangat baru di kalangan musisi independen yang mulai melihat musik sebagai aset jangka panjang.

Feri Ferdiansyah dari Sora Music menegaskan bahwa publisher bukan hanya soal royalti. Ia menyebut peran publisher sebagai pengelola lisensi, pelindung hak cipta, dan mitra strategis dalam perjalanan karier musisi.

Langkah Wen patut diapresiasi. Ia menunjukkan bahwa idealisme bisa berjalan beriringan dengan profesionalisme. Bahwa musisi bisa tetap independen, namun tetap terlindungi.

Kerja sama ini bukan hanya tentang Wen dan Sora Music. Ini adalah sinyal bahwa ekosistem musik Indonesia sedang berubah—ke arah yang lebih sadar, lebih terstruktur, dan lebih menghargai karya sebagai warisan budaya. []

Komentar Anda