Bereh, PDAM Abdya Bakal Mandiri di Tahun 2026

Foto:Plt Direktur PDAM Tirta Abdya SM Riza Ariffiandi. Foto:Medsos.

BLANGPIDIE - Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM)  Tirta Aceh Barat Daya (Abdya) di tahun 2026 bakal mampu bebas dari ketergantungan dengan pemerintah setempat  terkait penyertaan modal.

Dibawah kepemimpinan Plt Direktur PDAM Tirta Abdya SM Riza Ariffiandi, perubahan signifikan terus ditonjolkan, dan dirinya mampu membawa perusahaan tersebut mandiri secara keuangan.

“Tahun 2026 mendatang, kita tidak mengajukan lagi permintaan anggaran dari Anggaran Pendapatan Belanja Kabupaten (APBK) sebagai penyertaan modal ke pemerintah daerah, karena kondisi keuangan perusahaan sudah mandiri," kata Plt Direktur SM Riza Ariffiandi, Kamis 20 November 2025.

Riza menjelaskan, pada awal dia masuk perusahaan pelat merah tersebut mendapatkan kucuran dana sebesar Rp 1 miliar dari APBK Abdya Tahun 2025.

“Tahun depan Insya Allah tidak ada lagi penyertaan modal. Semua biaya nantinya akan ditanggung melalui pendapatan perusahaan," ujarnya.

Diterangkan, ada beberapa terobosan yang dilakukan diantaranya terus optimalkan penagihan dari pelanggan, termasuk jumlah pelanggan yang mengalami peningkatan yang signifikan.

Untuk jumlah pelanggan saat ini mencapai  5.434, naik 1.590 dari sebelumnya yang hanya 3.844 pelanggan.

“Penagihan kita per bulan itu di atas 80 persen. Kondisi ini menjadi indikator membaiknya kesadaran pelanggan dalam memenuhi kewajiban mereka," jelasnya.

Ditambahkan, dengan kondisi ini pendapatan perusahaan sudah mampu menutupi kebutuhan gaji pegawai dan biaya operasional lainnya.

Dalam kesempatan ini pihaknya menargetkan hingga akhir 2025, jumlah pelanggan PDAM Tirta Abdya mencapai 6.500.

"Kita akan bekerja semaksimal mungkin, sehingga jumlah pelanggan terus bertambah, dan layanan kepada masyarakat akan terus optimal," tutupnya. []

Komentar Anda