Adaptasi Sandiwara Radio Era 1980, Film Trinil - Kembalikan Tubuhku Siap Tayang

Suasana konferensi pers dan screening film Trinil - Kembalikan Tubuhku. (Foto: Alur ID)

Jakarta - Sutradara Hanung Bramantyo kembali ke genre horor lewat film garapan terbarunya berjudul Trinil - Kembalikan Tubuhku. Sinema ini, menampilkan adaptasi kisah mistis dari sandiwara radio berjudul sama di era 1980-an.

Mengambil latar kehidupan di perkebunan teh pada masa dekade 1970-an, film hasil kerja sama antara rumah produksi Dapur Film dengan Seven Skies Motion ini, menampilkan deretan bintang populer sebagai pemerannya.

Film Trinil dibintangi Carmela Van De Kruk, Rangga Nattra, Fattah Amin, Shalom Razade, dan Wulan Guritno. Sementara naskahnya, merupakan daur ulang dari sandiwara radio, dengan polesan berbeda oleh Hagi Ahmad bersama Hanung Bramantyo.

Dalam kisahnya, pasangan pasutri bernama Rara (Carmela Van Der Kruk) dan Sutan (Rangga Nattra) menjadi pusat pusaran cerita. Keduanya hidup di era tahun 1970-an, dengan suasana penggunungan yang asri.

Kala itu, Indonesia kali pertama memasuki fase pemilu dengan peserta 3 partai yakni PPP, Golkar dan PDI. Pada masa itu, situasi politik di Indonesia sedang memanas. Banyak terjadi pembunuhan di kalangan ulama.

TrinilSuasana konferensi pers peluncuran poster dan trailer perdana untuk film Trinil - Balekno Gembungku (kembalikan tubuhku). (Foto: Istimewa)

Mereka dikisahkan tengah siap memulai hidup baru setelah berbulan madu. Rara mewarisi perkebunan teh nan luas di Jawa Tengah milik William Saunder, ayahnya, seorang lelaki Belanda yang sangat mencintai Indonesia. Sementara Sutan bekerja sebagai perawat di rumah sakit.

Suatu malam, Rara merasakan ketindihan kala dia tidur. Padahal selama bulan madu, dia selalu nyenyak tidur di malam hari.

Sadar ada yang tak beres, Sutan meminta bantuan Yusof (Fatah Amin), teman sekolahnya saat mereka di Penang, Malaysia, yang kini piawai menangani beragam kasus mistis.

Mulanya, Rara menolak ide ini. Namun, teror makin mencekam. Puncaknya, hantu kepala tanpa badan muncul dengan sebuah permintaan, "Trinil, balekno gembungku (kembalikan tubuhku)".

Kelanjutan kisah kehidupan pasangan pasutri muda itu, bisa disaksikan di film Trinil - Kembalikan Tubuhku yang mulai tayang pada 6 Januari 2024 mendatang. []

Komentar Anda