Tekan Angka Covid-19, Pemkot Makassar Gelar Testing on the Road Secara Acak

Swab on the road bagi warga yang melintas di Makassar, Kamis 12 Agustus 2021. (Foto: Alur/Pemkot Makassar)

Makassar - Pelaksaaan testing on the road di Makassar yang dilakukan hari ini menyasar secara acak pengguna jalan. Sistem pengacakan dilakukan lantaran terbatasnya jumlah tenaga kesehatan (nakes) yang ada di Makassar.

“Kenapa acak, karena petugasnya terbatas.Kita sih maunya semua (pengendara), tetapi karena memang terbatas tenaga,” kata Plt Kepala Dinas Kesehatan Makassar, Andi Khadijah Iriani saat berbincang, Kamis 12 Agustus 2021.

Testing on the road ini, kata Iriani belum ditetapkan akan sampai kapan akan dilaksanakan. Pihaknya hanya menegaskan pelaksanaan program ini akan tetap berjalan hingga kasus aktif Covid-19 di Makassar menurun, dan tidak lagi masuk dalam kategori Level 4 PPKM.

“Menyadarkan masyarakat agar tidak sering keluar rumah kalau tidak penting-penting amat,” ujarnya.

Dia juga menyebut, Makassar masuk dalam kategori masyarakatnya yang masuk dalam mobilitas tinggi secara nasional. Menurutnya, masih banyak warga masyarakat yang berada di luar rumah selama pelaksanaan PPKM Level 4 ini.

Cukup tingginya mobilitas warga dianggap sebagai salah satu penyebab tingginya penularan Covid-19 di Makassar.

“Yang pasti kenapa kita sampai level 4, itu karena kepatuhan pada protokol kesehatan masih lemah. Kalau semua sudah kita lakukan dan patuh Prokes penuran Covid juga akan rendah,” terangnya.

Namun, dia memastikan alat Swab di Makassar cukup banyak, karena mendapatkan banyak bantuan dari BPNB, Pemrov Sulsel, dan juga akan datangnya lagi alat Swab dari pemerintah pusat.

“Banyak, cuman persoalannya sekali lagi tenaganya terbatas,” ucapnya. []

Komentar Anda