Kasatpol PP Sulsel Sering Tegur Warga yang Masuk ke Area Kubangan Mattoanging

Kasatpol PP Provinsi Sulsel, Mujiono. (Foto: Alur/Ariani)

Makassar - Terkait kasus tenggelamnya 2 remaja di kubangan Stadion Mattoanging, Makassar, Kasatpol PP Provinsi Sulsel, Mujiono menegaskan jika sebelumnya pihaknya telah melakukan langkah prefentif dengan memasang papan bicara larangan bagi warga untuk masuk ke area bekas galian tersebut.

Ia mengatakan, pihaknya telah memasang pagar kawat tangsi disekeliling kubangan air, menutup lokasi dengan seng. Namun kata Mujiono, hal tersebut tidak digubris oleh anak-anak dan remaja yang sering ke Stadion Mattoanging.

Bahkan menurutnya, sering kali anak-anak yang ditegur oleh petugas Satpol PP, malah melawan balik. Selain melakukan perlawanan, pagar pembatas disekeliling kubangan dicabut dan dilubangi.

"Kami sudah memasang pagar kawat tangsi, agar tidak ada masyarakat apalagi anak kecil bisa masuk ke dalam," ujar Mujiono, ditemui Alur, Minggu 23 Mei 2021.

Diketahui, remaja ditemukan meninggal dunia akibat tenggelam di kubangan bekas galian Stadion Mattoanging Makassar, Minggu 23 Mei 2021.

Dari informasi yang dihimpun, korban menuju ke Stadion Mattoanging bersama tujuh orang temannya.

Namun dari tujuh orang, tiga diantaranya tenggelam di kubangan tersebut.
Setelah berhasil dievakuasi, dua orang dinyatakan meninggal dunia, yaitu Aldi (14) dan Fajri (15). []

Komentar Anda