Maros Raih Piala Adipura Ketujuh Kalinya, Netizen: Tim Penilaiannya Buta dan Tuli!!

Bupati Maros Chaidir Syam dan Wakil Bupati, Hj. Suhartina Bohari, saat pawai Piala Adipura di Kota maros, Senin 6 Maret 2023. (Foto: Pemda Maros)

Maros - Untuk ketujuh kalinya Kabupaten Maros meraih Piala Adipura.

Pemerintah Kabupaten pun merayakan pencapaian itu dengan pawai berkeliling Kota Maros, Senin 6 Maret 2023.

Kepada media, Bupati Maros mengatakan ini adalah Piala Adipura ke-7 yang diraih, setelah sebelumnya dihentikan karena Pandemi Covid-19.

"Terakhir meraih piala Adipura pada 2018 lalu. Setelah itu dihentikan akibat Pandemi Covid,"jelasnya.

Piala Adipura ini untuk pertama kalinya di raih semenjak menjabat sebagai Bupati Maros.

"Ini piala pertama sejak kepemimpinan kami. Berharap di tahun mendatang kami kembali mendapatkannya,"jelasnya.

Namun raihan piala Adipura itu di sindir habi-habisan netizen.

"Butuh ki obat mata minus yang ampuh tim penilainya,"komentar akun Facebook @Alwi Motor.

"Penilaian macam apa ini?,"timpal @Al Jaya Bin Usman.

"Itu pasti panitia adipuranya buta dan tuli,"komentar @Asyarie Achmad.

"7 kali juga ma ongkosi motorku gara-gara lubang jalanan di Maros,"komentar @Syamsir.

Banyak warga Maros yang tidak yakin Kotanya dapat Piala Adipura, alasannya karena tidak sesuai dengan kenyataan yang terjadi di lapangan.

Masih banyak sampah, jalan berlubang, got dan sungai yang dipenuhi sampah, mereka mempertanyakan proses penilaiannya seperti apa. []

Komentar Anda