Alur.id
    Berita    Detail Article

Tak Terima Putusan Juri, Atlet Tinju DKI Berkelahi dengan Relawan PB PON

Kericuhan di PON Papua. (Foto: Alur/Ist)

Papua - Keributan sempat terjadi di arena tinju PON Papua, di GOR Cenderawasih, Kota Jayapura, Jumat 8 Oktober 2021. Video rusuh beredar di media sosial.

Peristiwa ini terjadi usai laga atlet tinju DKI Jakarta, Jill Mandagie melawan Lucky Mira A Hari asal (NTT).

Keributan berawal saat Jill tak terima keputusan wasit, ia kemudian turun ke ring dan melakukan aksi yang dianggap tak patut.

Baca juga: Sulsel Nyatakan Kesiapannya Menjadi Tuan Rumah PON 2028

Melihat tersebut Relawan PB PON emosi. Begitu juga dengan halnya penonton. Mereka mengejar Jill.

Personel Polri/TNI berupaya menetralisir situasi. Namun tetap saja, Jill kena bogem dari massa.

Keributan telah dimediasi. Dihadiri Wakapolda Papua Brigjen Eko Rudi Sudarto, Kabid Humas Polda Papua Kombes Ahmad Musthofa Kamal, Kabid Propam Kombes F. Sanches Napitupulu serta perwakilan kontingen DKI Jakarta Viktor Petroes Wangelaha dan perwakilan relawan PON XX Papua Bobirus Yikwa.

Perwakilan relawan PON XX Papua Bobirus Yikwa meminta maaf atas keributan tersebut. Dia mengatakan pihaknya menyesal dan meminta maaf.

"Karena ini muncul sesaat, dan kami menyesal atas peristiwa tersebut. Kami telah sepakat berdamai dengan kontingen dari DKI Jakarta dan saling memaafkan," kata Bobirus.

Perwakilan KONI kontingen DKI Jakarta Viktor Petroes Wangelaha pun meminta maaf atas kericuhan yang sempat terjadi. Dia menegaskan keributan itu merupakan kesalahpahaman.

"Saya mewakili kontingen tinju dari Provinsi DKI Jakarta, meminta maaf atas kekhilafan, sehingga terjadi insiden kesalahpahaman di GOR Cendrawasih Kota Jayapura," ucapnya. []