Alur.id
    Berita    Detail Article

Rayakan Kemerdekaan Indonesia, Ancol Taman Impian Gelar Lomba Panjat Pinang

Panjat Pinang

Jakarta - Setiap tanggal 17 Agustus, masyarakat Indonesia merayakan Hari Kemerdekaan dengan berbagai kegiatan penuh semangat. Salah satu tradisi yang paling dinanti adalah lomba panjat pinang.

Di antara sekian banyak lokasi penyelenggaraan, Ancol Taman Impian di Jakarta menjadi pusat perhatian karena menyuguhkan lomba panjat pinang dalam skala kolosal yang tak tertandingi.

Tradisi ini memiliki akar sejarah panjang. Pada masa penjajahan Belanda, panjat pinang merupakan hiburan bagi kaum kolonial, di mana masyarakat pribumi diminta memanjat batang pinang yang dilumuri pelicin untuk mengambil hadiah di puncaknya.

Kini, makna lomba ini telah berubah menjadi simbol perjuangan dan kerja sama, mencerminkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas bangsa Indonesia.

Di Ancol, lomba panjat pinang bukan sekadar perlombaan biasa. Ratusan batang pinang didirikan, masing-masing dihiasi hadiah-hadiah menarik seperti sepeda, alat elektronik, hingga uang tunai.

Ribuan peserta dari berbagai daerah datang untuk mencoba peruntungan mereka, membentuk tim secara spontan dan berjuang bersama menaklukkan batang pinang yang licin. Kemeriahan ini menjadi daya tarik tersendiri, tidak hanya bagi peserta, tetapi juga bagi puluhan ribu pengunjung yang memadati kawasan wisata tersebut.

Lokasi perlombaan yang berada di Pantai Beach Pool menambah keunikan acara. Suasana pantai yang syahdu berpadu dengan sorak sorai penonton menciptakan atmosfer yang meriah. Adegan peserta yang tergelincir, tertawa, dan saling membantu menjadi hiburan yang tak pernah gagal mengundang tawa.

Tak heran jika media nasional rutin meliput acara ini, menjadikannya sorotan di berbagai platform berita dan media sosial.

Lomba Panjat Pinang Kolosal Ancol tahun 2025 akan digelar pada tanggal 17 Agustus, mulai pukul 13.00 hingga 15.30 WIB. Selain panjat pinang, pengunjung juga dapat menikmati berbagai perlombaan tradisional lainnya, parade budaya, dan sajian kuliner khas Nusantara.

Bagi yang ingin ikut serta, pendaftaran dilakukan langsung di Tenda Panitia pada hari H. Syaratnya cukup sederhana: peserta harus sehat jasmani dan rohani, tidak memiliki penyakit bawaan, membawa KTP, serta membeli tiket masuk Ancol untuk tanggal 17 Agustus. Setiap pohon pinang akan diikuti oleh dua grup, masing-masing berisi tiga orang.

Untuk meningkatkan peluang menang, peserta disarankan membentuk tim yang kompak dan menyusun strategi dengan matang. Pemilihan posisi anggota sangat penting—yang kuat di bawah, yang ringan di atas. Gunakan pakaian dan alas kaki yang tidak licin, dan manfaatkan pasir atau lumpur untuk meningkatkan daya cengkeram. Latihan fisik dan pemanasan sebelum lomba juga sangat dianjurkan agar tubuh siap menghadapi tantangan.

Lomba panjat pinang di Ancol menyimpan banyak fakta menarik. Pernah tercatat lebih dari 200 batang pinang didirikan dalam satu hari. Peserta datang dari berbagai penjuru Indonesia, dan hadiah yang digantung semakin kreatif dari tahun ke tahun—bahkan pernah ada motor dan gadget mahal di puncak pinang.

Lebih dari sekadar perlombaan, panjat pinang kolosal di Ancol adalah perayaan kebersamaan dan semangat juang. Tradisi ini terus hidup dan berkembang, menjadi simbol bahwa perjuangan dan kerja sama adalah kunci untuk meraih puncak. []