Makassar - Politeknik Bosowa (poltekbos) kembali melahirkan sumber daya manusia unggul melalui prosesi yudisium yang digelar di Aula Poltekbos,Kamis (25/9/25).
Sebanyak 64 lulusan dari lima program studi resmi dikukuhkan dalam suasana khidmat dan penuh kebanggaan.
Adapun lima program studi yang meluluskan mahasiswa pada yudisium kali ini yaitu Perawatan dan Perbaikan Mesin, Teknik Mekatronika, Teknik Listrik, Perpajakan, dan Perhotelan.
Menariknya, dari total lulusan tersebut, terdapat 13 orang yang telah bekerja bahkan sebelum resmi diwisuda.
Fakta ini menjadi bukti nyata bahwa lulusan Politeknik Bosowa mampu bersaing di dunia kerja dan dipercaya oleh industri.
Rangkaian acara dimulai sejak pukul 07.30 WITA dengan registrasi peserta.
Prosesi kemudian dibuka secara resmi dilanjutkan dengan penampilan tarian tradisional, menyanyikan lagu Indonesia Raya, Hymne, dan Mars Politeknik Bosowa.
Suasana semakin khidmat saat doa bersama dipanjatkan sebelum laporan panitia oleh Ketua Panitia, Nila Sartika Achmadi.
Dalam laporannya, ia menyampaikan rasa syukur dan bangga atas capaian para mahasiswa.
“Yudisium ini bukanlah akhir, melainkan awal dari perjalanan panjang para lulusan di dunia kerja maupun wirausaha. Semoga mereka tetap menjaga semangat belajar dan berkontribusi positif untuk bangsa,” ujarnya.
Acara dilanjutkan dengan sambutan Direktur Politeknik Bosowa, Ahmad Yauri Yunus, yang memberikan motivasi sekaligus pesan penting bagi seluruh lulusan.
“Kalian adalah kebanggaan Politeknik Bosowa. Teruslah percaya diri, kreatif, dan inovatif dalam menghadapi dunia kerja. Bekal keterampilan teknis dan soft skill yang kalian miliki akan menjadi modal besar untuk bersaing di era global,” tuturnya.
Setelah sambutan, berlanjut dengan pembacaan SK Yudisium serta penyerahan Surat Keterangan Lulus kepada para mahasiswa.
Momentum puncak dirasakan ketika penghargaan bagi lulusan terbaik diberikan, yang disambut dengan tepuk tangan meriah seluruh tamu undangan.
Yudisium Poltekbos tahun ini ditutup secara resmi.
Suasana haru sekaligus bangga menyelimuti aula, menjadi tanda dimulainya babak baru bagi para lulusan yang siap berkarya di tengah masyarakat. []