Alur.id
    Berita    Detail Article

Pemprov Sulsel Tuntaskan Jalan Rusak di Ruas Soppeng-Pangkajene Batas Sidrap

Plt Gubernur Sulsel

Soppeng - Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur Sulawesi Selatan (Sulsel), Andi Sudirman Sulaiman, menyatakan kesiapannya dalam menuntaskan ruas jalan Soppeng-Pangkajene Batas Sidrap, di Kabupaten Soppeng.

Hal itu disampaikan Andi Sudirman saat meresmikan ruas Soppeng-Batas Sidrap, yang berlangsung di Kelurahan Batu-Batu, Kecamatan Marioriawa, Kabupaten Soppeng.

Ruas yang diresmikan ini atas pekerjaan yang baru saja selesai dikerjakan sepanjang 7,3 km dengan nilai Rp 33 miliar.

Ruas ini menjadi akses jalan yang menjadi jalan utama penghubung Kabupaten Soppeng dan Sidrap. Dimana pembangunan ruas jalan ini dikerjakan secara bertahap.

Jalan yang baru diselesaikan di ruas Soppeng-Batas Sidrap (Foto: Alur/Pemprov Sulsel)

Dimulai tahun 2019 dengan penanganan sepanjang 5,9 km senilai Rp 34 miliar, tahun 2020 sepanjang 3,1 km senilai Rp 14,3 miliar, dan tahun 2021 sepanjang 7,3 km dengan nilai Rp 33 miliar.

Untuk menuntaskan jalan ini, direncanakan berlanjut di tahun 2022 sekitar 2 km dengan anggaran Rp 13 miliar. Secara keseluruhan, untuk total penanganan sepanjang 18,3 km, Pemprov Sulsel mengucurkan anggaran Rp 94,3 miliar.

Masyarakat setempat tentu antusias menyambut hadirnya jalan beraspal ini. Mengingat kondisi sebelumnya, ruas Kabupaten Soppeng - Batas Kabupaten Sidrap mengalami rusak berat yang bertahun-tahun dinantikan penanganannya.

"Alhamdulillah hari ini kita sudah resmikan dan sudah bisa dilalui masyarakat. Dulu kita pernah lewat sini kondisinya rusak. Alhamdulillah, hari ini jalanan beraspal sudah bisa dinikmati masyarakat," kata Andi Sudirman.

Untuk tahun 2022 mendatang, perencanaan pembangunan 2 km akan menuntaskan jalan rusak pada Ruas Soppeng-Pangkajene Batas Sidrap di Kabupaten Soppeng.

Selain jalan ini, ada beberapa lokasi di Kabupaten Soppeng yang menjadi prioritas penanganan, seperti Jalan Ruas Cabenge-Soppeng, Ruas Takkalasi-Bainange-Lawo, Ruas Takkalala-Cabenge, serta Pembangunan Jembatan Pacongkang.

Ia pun meminta dukungan dari DPRD Provinsi serta Bupati untuk mengawal pembangunan yang diprioritaskan di Soppeng.

"Jangan mengambil nama saya atas hal ini. Namun ini adalah uang rakyat dan hak rakyat untuk mengambil dan menikmati kembali," tegasnya. []