Alur.id
    Berita    Detail Article

Giant Jay dan Kidunghara Berbagi Panggung di Swag Event

Swag Event

Jakarta - Selasa malam, 24 Juni 2025, Kala di Kalijaga, Blok M kembali menjadi saksi semaraknya geliat musik alternatif Jakarta. Swag Event yang telah menginjak edisi ke-108 hadir sebagai ruang ekspresi segar bagi musisi lintas genre, menyatukan semangat eksperimental, hip-hop, pop alternatif, dan warna retro dalam satu panggung.

Dipandu oleh duo host kawakan, Eno Suratno Wongsodimedjo dan Ncek Gaul, edisi kali ini menawarkan empat penampil dengan karakter kuat dan keunikan musikal masing-masing.

Tampil pertama adalah Trodon, unit musik eksperimental yang menyuguhkan atmosfer meditatif melalui komposisi ambient dan elemen elektronik. Lewat nomor seperti Hammer dan Dragon Rider, mereka membawa penonton hanyut dalam pengalaman mendengar yang introspektif dan nyaris sinematik.

Panggung kemudian diambil alih oleh Daniel Abraham, pegiat hip-hop muda yang menyuguhkan bars cepat bertema positif. Pesta, Bucin, Jalan Sore, dan Jogetin dibawakan dengan energi menggelegak, mengundang riuh tepuk tangan dari para hadirin.

Sesi selanjutnya menghadirkan Giant Jay, musisi pop alternatif dengan deretan lagu viralnya. Ia membawakan Raksasa, Aku yang Salah, dan Runtuh Jadi Utuh dengan balutan gitar dan keyboard minimalis yang tetap mengena.

Tak hanya itu, malam itu Giant Jay turut memperkenalkan single terbarunya, Serba Salah, untuk pertama kalinya secara langsung.

Sebagai penutup, hadir Kidunghara, alias Fiko Nainggolan, yang tampil membawakan warna retro dengan aroma nostalgia. Ia mempersembahkan Kanvas Abadi, single terbaru hasil kolaborasinya bersama Gloria Jessica.

Dengan sentuhan lirik melankolis dan aransemen bernuansa klasik, Kidunghara mengakhiri malam dengan impresi mendalam.

Swag Event merupakan inisiatif independen yang rutin hadir setiap Selasa malam tanpa tiket masuk, menjadikannya salah satu pentas paling terbuka dan inklusif bagi musisi muda maupun pendengar yang haus akan suara-suara baru.

Dengan dukungan dari Kala di Kalijaga sebagai venue partner, acara ini terus menumbuhkan ekosistem musik alternatif Jakarta. []